Berikut kami akan melampirkan PDF Hasil Uji Coba IASP Sekolah Menengah Atas Dan MA. Sehingga anda tidak perlu bingung lagi mencari referensi dari sumber lain.
Sekedar untuk tambahan informasi, Instrumen Akreditasi Satuan Pendidikan atau yang lebih dikenal dengan IASP. Merupakan instrumen perubahan yang ditandai dengan adanya pergeseran paradigma, khususnya dalam menilai akreditasi sekolah / madrasah dari compliance ke performance (rules to exprinciples).IASP mempunyai peranan penting untuk sistem proses belajar mengajar menjadi yang lebih baik. Dalam hal ini, beberapa poin diantaranya diupayakan untuk memperbaiki sistem pembelajaran pada setiap sekolah.
Nah, kembali pada pdf IASP, didalamnya terdapat rincian yang menjelaskan tentang kinerja, mutu kelulusan, dan juga beberapa poin lain yang mencakup proses pembelaran.
Sedikit gambaran dari daftar isi, dijelaskan tentang tiga poin mendasar. Yakni tentang butir kinerja inti, butir pemenuhan relatif, dan juga teknik penskoran sekaligus pemeringkatan hasil akreditas yang diterapkan.
Dari sisi Butir Kinerja Inti, dijelaskan tentang mutu kelulusan, proses pembelajaran, mutu guru, dan juga manajemen sekolah atau madrasah.
Poin selanjutnya mengenai butir pemenuhan relatif. Didalamnya berisi tentang kualifikasi akademik guru minimum sarjana (S1) atau diploma 4 (D4).
Sedangkan untuk poin ketiga, tepatnya terkait dengan Teknik Penskoran dan Pemeringkatan hasil akreditasi. Berisi mengenai teknik penskoran (penskoran indikator pemenuhan relatif / IPR, Penskoran butir kinerja dari instrumen akeditasi, dan juga nilai akhir akreditasi. Hasil akhir dari poin ini ialah pemeringkatan hasil akreditasi.
Berikut Preview Instrumen Akreditasi Satuan Pendidikan (IASP)
Jika dilihat dari lampiran diatas, capaian kinerja terbagi menjadi 4 level. Beberapa diantranya ialah :
- Level 1 : Siswa mampu menunjukkan perilaku disiplin berdasarkan tata tertib sekolah atau madrasah, akan tetapi hanya terbatas di kelas.
- Level 2 : Siswa mempu menunjukkan perilaku berdasarkan tata tertib sekolah atau madrasah, akan tetapi terbatas di sekolah atau madrasah.
- Level 3 : Siswa menunjukkan perilaku disiplin berdasar pada tata tertib sekolah / madrasah, serta memperoleh pengakuan atas prestasi kedisiplinan.
- Level 4 : Siswa menunjukkan perilaku disiplin yang membudaya, berdasar pada tata tertib sekolah atau madrasah dan memperoleh pengakuan atas prestasi kedisiplinan.
Sedangkan untuk definisi teknis, ditujukan agar siswa mampu mengambil sikap yang tangguh, pendirian kuat, tidak mudah kalah saing, tabah, sekaligus tahan atau kukuh.
Selain itu, siswa diharapkan bertanggung jawab dengan sikap menanggung segala sesuatu dari bagian risiko pekerjaan. Poin ini sebagai perwujudan kesadaran akan kewajiban.
Poin lainnya dari definisi teknis ialah mewujudkan kebiasaan sehari-hari secara konsisten serta berkelanjutan berdasar nilai-nilai tertentu.
Demikianlah sedikit ulasan yang bisa kami rangkum untuk PDF Hasil Uji Coba IASP Sekolah Menengah Atas Dan MA. Semoga apa yang kami ulas disini, bisa memberikan informasi yang memang benar-benar dibutuhkan.
Post a Comment