Ketika ada peluang untuk bisa mendaftarkan diri sebagai CPNS, tentunya ada beberapa hal yang juga harus anda perhatikan. Poin ini akan membawa anda lulus beberapa tes yang diterapkan.
Merangkum dari beberapa sumber, setidaknya ada empat pola pikir yang tidak boleh dimiliki oleh CPNS. Bahkan pola pikir ini akan membuat anda gugur saat menjalani tes psikotes.
Apa saja pola pikir tersebut? Berikut 4 pola pikir yang harus dihindari ketika melamar sebagai CPNS 2021. Simak baik-baik ya!
Jangan Berpikir Akan Dapat Jabatan
Dengan mendaftar sebagai CPNS, jangan sekali-kali berpikiran untuk mendapatkan jabatan ini dan itu. Yang terpenting anda harus fokus untuk lolos tes terlebih dahulu.
Pasalnya untuk akhir karir, tidak semua yang orang yang menjadi PNS, bisa menikmati pensiun dengan jabatan eselon IV atau eselon III. Tidak sedikit pula yang sepanjang karirnya hanya menduduki posisi staf.
Jangan Berpikir Akan Kaya Raya
Bagi kalangan pelamar CPNS, akan lebih baik tidak mempunyai pikiran bahwa dirinya akan kaya raya dengan bekerja sebagai PNS. Jika memang ingin kaya, maka lebih baik menjadi pengusaha ataupun merintis usaha yang baik.
Seperti yang kita ketahui, gaji PNS golongan IIIA dengan masa kerja 0 – 1 tahun hanya sekitar Rp 10 juta hingga Rp 15 Juta.
Besaran gaji tersebut hanya untuk PNS tertentu, seperti halnya CPNS Calon Hakim, Pemprov DKI Jakarta, Pemprov Kaltim, serta Pemprov Jawa Timur dan Riau.
Sedangkan untuk wilayah lainnya, CPNS ataupun PNS lebih cenderung memperoleh gaji dibawah Rp 10 Juta, bahkan ada yang dibawah Rp 8 Juta. Bisa disebut besaran gaji tersebut hanya akan membawa seseorang untuk hidup berkecukupan, bukan menjadi kaya raya.
Sehingga jika impian anda menjadi kaya raya, jadilah pengusaha atau mencari profesi lain yang penghasilannya melebihi angka tersebut.
Jangan Berpikir Untuk Korupsi
Pola pikir ini yang sangat penting untuk anda buang. Cobalah berpikir bahwa anda akan menyemai integritas selama menjalani karir anda.
Jika mempunyai pikiran untuk korupsi, akan lebih baik jangan mendaftar sebagai CPNS. Terlebih lagi seleksi CPNS mempunyai sistem untuk menangkal orang-orang yang tidak berintegritas.
Sistem tersebut diterapkan pada seleksi psikotes yang diterapkan oleh beberapa kementerian. Pada tes psikotes tersebut, terdapat materi yang menyangkut integritas dan harus dikerjakan dengan cepat.
Para peserta terkadang tidak sadar bahwa mereka tengah diuji kadar integritasnya. Sehingga bagi mereka yang tidak berintegritas, besar kemungkinan akan jatuh pada tes ini.
Jangan Berpikir Akan Kerja Santai
Apabila anda mempunyai pikiran bahwa menjadi PNS bisa kerja santai, akan lebih baik jangan mendaftar sebagai CPNS.
Untuk saat ini, kerja PNS sudah terawasi dengan baik. Bahkan ada sistem kinerja yang sangat terkontrol dan tercatat rapi. Jadi, jangan berpikir anda akan bisa malas-malasan setelah menjadi PNS.
Post a Comment