Seperti yang sudah kami jelaskan sebelumnya, Asesmen Nasional merupakan pemetaan mutu pendidikan pada seluruh sekolah, madrasah, serta program kesetaraan jejang sekolah dasar dan menengah.
Program AN ini sengaja dirancang untuk pengganti ujian nasional dan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN). Didalamnya terdapat 3 poin yang diujikan. Apa saja?
- Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), yaitu mengukur pencapaian literasi (bahasa) membaca dan numerisasi (matematika) sebagai hasil belajar kognitif.
- Survei Karakter, yakni mengukur sikap, kebiasaan, bilai-nilai sebagai hasil belajar nonkognitif. Contohnya ialah iman dan takwa kepada Tuhan, akhlak mulia, kebhinekaan global, mandiri, bergtong-royong, bernalar kritis, dan kreatif.
- Survei Lingkungan Belajar, yakni mengukur kualitas pembelajaran dan iklim sekolah yang ikut meninjang pembelajaran.
Contoh sederhana pada Survei Karakter, akan diterapkan survei dari Kemendikbud yang wajib diisi oleh siswa. Misalnya ialah bagaimana implementasi gotong royong di sekolah, apa kebahagiaan dan kenyamanan anak di sekolah sudah mapan, atau memang masih ada bullying.
Tentu survei ini akan menjadi suatu panduan bagi sekolah dan Kemendikbud. Sehingga untuk kedepannya, mampu memperbaiki serta menciptakan lingkungan sekolah yang menjadikan siswa lebih bahagia, lebih kuat dalam memahami, serta menerapkan asas Pancasila.
Jadwal Penerapan Asesmen Nasional
Seperti yang sudah dipublikasikan, Asesmen Nasional akan dimulai pada tahun 2021. Untuk jadwal lebih lengkap bisa anda simak pada daftar berikut :
- Bulan Agustus 2021 untuk kelas 5 SD dan MI
- Minggu pertama Maret 2021 untuk kelas 11 SMA dan MA
- Minggu kedua Maret 2021 untuk kelas 11 SMK
- Minggu ketiga Maret 2021 untuk kelas 9 SMP/MTs.
- Minggu keempat Maret 2021 untuk Paket C
- Awal April 2021 untuk Paket A dan Paket B.
Penting pula diketahui, Asesmen Nasional pelaksanaannya dilakukan menggunakan komputer dan secara daring atau online. Penerapannya ialah :
Untuk jenjang SD/MI :
- Tes literasi 75 menit dan survei karakter 20 menit (hari pertama)
- Tes numerisasi 75 menit dan survei lingkungan belajar 20 menit (hari kedua).
Untuk jenjang SMP/MTs, SMA/MA dan SMK
- Tes literasi 90 menit dan survei karakter 30 menit (hari pertama)
- Tes numerisasi 90 menit dan survei lingkungan belajar 30 meenit (hari kedua).
Sebagai informasi tambahan, ujian asesmen nasional (AKM,survei karakter, dan survei lingkungan belajar) tidak dilaksanakan pada akhir jenjang pendidikan SD, SMP, atau SMA/SMK seperti kelas 6, 9, atau 12.
Akan tetapi, AN dilaksanakan pada pertangahan jenjang dengan dua tujuan. Pertama ialah untuk bisa memberi waktu bagi sekolah dan guru untuk memperbaiki pembelajaran sebelum siswa lulus.
Dan yang kedua ialah untuk menunjukkan bahwa tes ini bukan alat seleksi siswa, sehingga dampaknya tidak akan memicu stres bagi siswa ataupun orangtua.
Post a Comment